Berikut ini Keuntungan Berinvestasi di Reksadana

Bisnis120 views

Investasi merupakan sebuah proses menanamkan modal yang lebih dari sekadar menabung, dan dengan harapan uang kita akan bisa bertumbuh dalam jangka waktu yang panjang. Ini bisa diibaratkan menanam pohon, sehingga kita harus merawatnya supaya investasi bisa berbuah manis. Walaupun menawarkan imbal hasil atau return yang sangat menarik, namun investasi juga mengandung risiko yang lumayan. Oleh karena itu, kita sebagai pemodal ataupun investor juga perlu mengenali karakter investasi yang kita pilih.

Saat ini ada salah satu investasi yang saat ini banyak digandrungi masyarakat yakni adalah investasi di pasar modal, baik itu dengan membeli saham secara langsung ataupun dengan membeli sebuah produk reksadana. Reksadana merupakan program investasi yang menghimpun dana yakni dari sejumlah pemodal untuk berinvestasi yakni pada instrumen finansial misalnya seperti saham, obligasi, dan juga instrumen pasar uang.

Selanjutnya investasi reksadana juga merupakan pilihan terbaik baik bagi para pemodal yang tidak mempunyai waktu, pengetahuan ataupun pengalaman yang dibutuhkan untuk berinvestasi pada pasar modal. Secara singkat, reksadana adalah sebuah investasi di pasar modal yang disederhanakan. Sehingga para investor cukup membeli paket-paket investasi atau biasa yang dikenal dengan nama Unit Penyertaan dan yang disediakan oleh Manajer Investasi.

Kemudian paket investasi inilah yang akan berisi berbagai saham, obligasi, dan juga pasar uang yang sudah diperhitungkan pertumbuhan dan juga risikonya oleh manajer investasi. Dengan cara seperti ini juga sangat cocok untuk investor pemula yang belum tau menahu cara untuk memilih saham yang benar. Loh mengapa harus Investasi di Reksadana Daripada kita Membeli Langsung di Pasar Modal?

Saat berinvestasi di pasar modal memang relatif menguntungkan karena likuiditas tinggi dan juga regulasi yang jelas. Secara garis besar, para investor juga bisa memilih untuk berinvestasi secara langsung ataupun dengan reksadana. Lalu, apa keuntungan dari reksa dana atau berinvestasi di reksadana dibandingkan dengan membeli langsung di pasar modal? Berikut ulasannya.

1. Sangat Terjangkau Apalagi Bagi Para Pemula Untuk Mengenai Dulu Investasi Reksadana

Di investasi reksadana, kamu juga bisa mulai dengan nilai pembelian terendah yang cuma sebesar Rp10.000 yakni per sekali top-up, sehingga tidak perlu membeli 1 lot atau 100 lembar saham yang menjadi minimum pembelian saham.

​2. Dapat mengurangi risiko bagi pemula yang belum paham

Kemudian di reksadana kamu hanya perlu membeli paket-paket investasi yang telah diracik sedemikian rupa oleh para Fund Manager yang berpengalaman, jika dibandingkan harus memilih sendiri dari ratusan emiten yang ada di bursa efek Indonesia. Maka paket ini disebut dengan sebuah Unit Penyertaan dan kemudian di dalamnya sudah berisi berbagai saham dan juga obligasi pilihan.

3. Lebih efisien untuk orang awam dan juga pemula

Untuk dapat memilih saham yang tepat, maka diperlukan analisis menyeluruh yakni mulai dari top down analysis ataupun bottom up analysis. Sehingga kedua analisis tersebut juga memerlukan pengamatan terus menerus dengan tim yang andal. Para investor juga akan dapat banyak menghemat waktu dan juga tenaga dengan membeli reksadana.

4. Tidak dikenakan pajak atau bisa dikatakan gratis

Kemudian di reksadana, para investor juga tidak dikenakan pajak karena pajak telah ditanggung oleh para Manajer Investasi. Sedangkan saham akan dikenakan pajak yakni sekitar 0,1 persen dari nilai penjualan saham. Bila kamu dapat dividen, maka kamu akan dikenakan pajak final sebesar 10 persen.